STRATEGI PEMANFAATAN SARANA DAN PRASARANA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI TERHADAP PENCAPAIAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMA NEGERI 3 NGABANG
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pemanfaatan sarana dan prasarana pembelajaran pendidikan jasmani terhadap pencapaian hasil belajar siswa disalah satu persekolahan di Kecamatan Ngabang Kabupaten Landak yaitu di SMA Negeri 3 Ngabang.
Metode yang digunakan didalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Subjek penelitian ini adalah siswa sebanyak 155 peserta didik. Instrumen penelitian dengan menggunakan lembar angket. Teknik didalam pengumpulan data ini menggunakan penyebaran lembar angket kepada beberapa siswa disetiap kelasnya. Teknik analisis data yang digunakan merupakan analisis statistik deskriptif.
Hasil penelitian pemanfaatan sarana dan prasarana pembelajaran pendidikan jasmani terhadap pencapaian hasil belajar siswa berada pada kategori tidak bermanfaat sebesar 16,13%, kategori bermanfaat sebesar 68,39%, dan kategori sangat bermanfaat sebesar 15,48%.
Kata kunci : Manfaat Sarana dan Prasarana pembelajaran Pendidikan Jasmani.
Â
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Adams, D.A., R.R. Nelson, P. A. Todd, 1992. “Perceived Usefulness, Ease of Use and Usage of Information Technology: A Replicationâ€. MIS Quarterly.
Abror Hisyam, 2011. Sarana dan Prasarana Olahraga. Semarang: IKIP Semarang.
Abudin Nata, 2011. Perspektif Islam Tentang Strategi
Pembelajaran. Jakarta: Kencana.
Bafadal, Ibrahim. 2003. Manajemen Peningkatan Mutu Pendidikan Berbasis Sekolah, Manajemen Perlengkapan Sekolah Teori Dan Aplikasi. Jakarta: Bumi Aksara.
Basrowi & Suwandi, 2008. Penelitian Kualitatif. Jakarta: Rineka Cipta.
Depdiknas. Permendiknas. No. 22 tentang Tujuan Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Jakarta: Depdiknas.Depdiknas 2006.
Gunarso, 2008. Psikologi Olahraga. Jakarta: BPK Gunung Mulia
H. Mansyur, 1995/1996. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Dirjen Pembinaan Kelembagaan Agama Islam dan Universitas Terbuka.
Bafadal, Ibrahim, 2014. Manajemen Perlengkapan Sekolah, Teori & Aplikasinya. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Bafadal, Ibrahim, 2003. Manajemen Peningkatan Mutu Pendidikan Berbasis Sekolah, Manajemen Perlengkapan Sekolah Teori Dan Aplikasi. Jakarta: Bumi Aksara.
J. Salusu, 1986, Pengambilan Keputusan Strategik Untuk Organisasi Publik dan Organisasi Non Profit, Jakarta:Grasindo.
Kamus Besar Bahasa Indonesia Online. Pengertian Pemanfaatan. Diambil pada tanggal 1 Mei 2022, https://kbbi.web.id/manfaat.
Kemendikbud (2007). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun 2007 tentang Standar Sarana dan Prasarana untuk Sekolah SD/MI, SMP/MTS, SMA/MA.
Lexy J. Moleong, 2013. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Manurung, J. S. R., & Siskariyanti, S. (2021). Model Pembelajaran Passing Bawah Sepakbola Dengan Menggunakan 1, 2 Dan 3 Bola. Jurnal MensSana, 6(2), 173-182.
Marrus, Stephanie K.. 1984. Building the strategic plan: find, analyze, and present the right information. Wiley: USA.
Mc Quail, Dennis, and Sven Windahl. 1993. Communication Models: forthe Study of Mass Communication. 2nd ed. New York: Longman.
Mulyasa, 2014. Manajemen Berbasis Sekolah. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Peraturan Pemerintah RI No 19 tahun 2005: Tentang Standar Nasional Pendidikan Bab VII pasal 42 ayat 1 dan 2.
Quinn, Robert E., CS., 1990, Becoming A Master Manager, A Competency Framework. New York: John Wiley& Sons.
Ratal Wijasantosa, 2004. Supervisi Pendidikan Olahraga. Universitas Indonesia: UI-Pres.
Suryosubroto, 2014. Diklat Sarana dan Prasana Pendidikan Olahraga. Yogyakarta: UNY.
Suryosubroto, 2010. Manajemen Pendidikan di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta.
Soepartono. (2000). Sarana dan Prasarana Olahraga. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.
Suharsimi Arikunto dan Lia Yuliana. 2008. Manajemen Pendidikan. Yogyakarta: Aditya Media.
Sugiyono. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, Bandung: Alvabeta.
Undang-Undang RI, No. 3 tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional, bab X Pasal 53.
Undang-Undang RI Tahun 2003, Tentang Sistem Pendidikan Nasional
Quinn, Robert E., CS., 1990, Becoming A Master Manager, A Competency Framework. New York: John Wiley& Sons.
Yusufhadi, Dewi s, dan Raphael Rahardjo. 1994. Teknologi pembelajaran: Definisi dan kawasannya. Jakarta: PT. Unit Percetakan Universitas Negeri Jakarta.
.(2007). Permendiknas No 24 Tahun 2007 Tentang Standar Sarana dan Prasarana untuk Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI), Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs), dan Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA).
DOI: https://doi.org/10.38114/josepha.v4i1.304
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 JOSEPHA: Journal of Sport Science And Physical Education
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
STKIP PAMANE TALINO
Hilir Ktr., Kec. Ngabang, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat 79357
Copyright @2019 JOSEPHA : Journal of Sport Science and Physical Education